Earn the rewards with Arummi at T&S Club

tnsclub

Earn the rewards with Arummi at T&S Club

difference between glucose and fructose

6 Perbedaan Glukosa dan Fruktosa

Dalam dunia gizi, glukosa dan fruktosa adalah dua jenis gula yang sering dibahas. Keduanya merupakan karbohidrat sederhana yang penting dalam menyediakan energi bagi tubuh manusia.

Namun, meskipun keduanya memiliki fungsi yang serupa, mereka memiliki perbedaan struktur kimia, sumber alami, metabolisme, rasa manis, penggunaannya di industri, dan dampaknya bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.

1. Struktur Kimia

  1. Glukosa

Glukosa memiliki struktur yang paling sederhana. Dengan formula kimia C6H12O6, glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh manusia. Dalam keadaan stabil, glukosa membentuk cincin berbentuk heksagonal. Ini adalah bentuk yang paling umum dari glukosa dalam kondisi biologis di dalam tubuh manusia.

  1. Fruktosa

Fruktosa juga memiliki formula kimia C6H12O6, tetapi memiliki struktur cincin yang berbeda, yaitu berbentuk pentagonal. Perbedaan ini memberikan sifat-sifat yang unik, termasuk perbedaan rasa manis antara glukosa dan fruktosa.

2. Sumber Alami

  1. Glukosa

Glukosa dapat ditemukan secara alami dalam berbagai makanan, seperti nasi, roti, kentang, buah-buahan, dan sayuran. Selain itu, glukosa juga merupakan komponen utama karbohidrat kompleks seperti pati dan glikogen.

  1. Fruktosa

Fruktosa biasanya ditemukan pada buah-buahan dan madu. Fruktosa murni dapat diekstraksi dari sumber alami seperti tebu, jagung, atau buah-buahan untuk digunakan sebagai pemanis tambahan.

3. Metabolisme

  1. Glukosa

Glukosa merupakan sumber utama energi bagi tubuh manusia. Setelah dicerna, glukosa diserap langsung oleh darah dan dibawa ke seluruh tubuh untuk digunakan sebagai sumber energi. Kelebihan glukosa disimpan dalam hati dan otot sebagai glikogen untuk digunakan nanti ketika dibutuhkan.

  1. Fruktosa

Metabolisme fruktosa melibatkan proses yang berbeda dari glukosa. Ketika fruktosa dikonsumsi, harus diubah menjadi glukosa atau lemak oleh hati sebelum dapat digunakan sebagai sumber energi. Proses ini memerlukan enzim tambahan dan dapat menyebabkan penumpukan lemak di hati jika fruktosa dikonsumsi dalam jumlah besar.

4. Rasa Manis

  1. Glukosa

Glukosa memiliki rasa manis yang lebih rendah dibandingkan fruktosa. Glukosa cenderung memiliki rasa manis yang netral, yang membuatnya kurang menonjol dalam produk makanan dan minuman.

  1. Fruktosa

Fruktosa jauh lebih manis daripada glukosa. Karena kemampuannya yang sangat manis, fruktosa sering digunakan sebagai pemanis tambahan dalam banyak produk makanan dan minuman.

5. Dampak Terhadap Kesehatan

  1. Glukosa

Glukosa penting untuk menyediakan energi bagi tubuh, tetapi konsumsi berlebihan glukosa dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan masalah kesehatan jangka panjang seperti diabetes tipe 2 jika tidak diimbangi dengan pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat.

  1. Fruktosa

Konsumsi fruktosa yang berlebihan dapat meningkatkan produksi asam lemak dan trigliserida di hati, memicu penumpukan lemak di hati (hepatic steatosis) dan peningkatan kolesterol jahat (LDL). Penumpukan lemak di hati dan kolesterol jahat dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.

6. Penggunaan Industri

  1. Glukosa

Glukosa digunakan dalam banyak industri makanan dan minuman sebagai pemanis alami.

  1. Fruktosa

Fruktosa adalah salah satu pemanis tambahan yang paling umum digunakan dalam makanan dan minuman karena tingkat kemanisannya yang tinggi dan biaya produksinya yang relatif rendah.

Setelah memahami perbedaan antara glukosa dan fruktosa, kita jadi paham bahwa konsumsi gula yang berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memilih sumber alami dan mengonsumsinya dalam jumlah moderat.

Rekomendasi Arummi

Untuk mengurangi konsumsi gula berlebihan, kamu dapat beralih ke produk rendah gula. Sebagai alternatif, kamu bisa menggantikan minuman manis dengan susu kacang mede. 

Arummi cashew milk mengandung tinggi protein, serat, vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh. Dalam setiap sajian (170 mL), hanya terdapat 9 gram gula. Susu kacang mede juga tidak mengandung laktosa, sehingga aman dikonsumsi bagi mereka yang intoleran terhadap laktosa.

Dapatkan produknya di supermarket terdekat sekarang!

Author

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terbaru

Informasi Kesehatan & Nutrisi

Didukung Oleh

Dalam dunia gizi, glukosa dan fruktosa adalah dua jenis gula yang sering dibahas. Keduanya merupakan karbohidrat sederhana yang penting dalam menyediakan energi bagi tubuh manusia.

Namun, meskipun keduanya memiliki fungsi yang serupa, mereka memiliki perbedaan struktur kimia, sumber alami, metabolisme, rasa manis, penggunaannya di industri, dan dampaknya bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.

1. Struktur Kimia

  1. Glukosa

Glukosa memiliki struktur yang paling sederhana. Dengan formula kimia C6H12O6, glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh manusia. Dalam keadaan stabil, glukosa membentuk cincin berbentuk heksagonal. Ini adalah bentuk yang paling umum dari glukosa dalam kondisi biologis di dalam tubuh manusia.

  1. Fruktosa

Fruktosa juga memiliki formula kimia C6H12O6, tetapi memiliki struktur cincin yang berbeda, yaitu berbentuk pentagonal. Perbedaan ini memberikan sifat-sifat yang unik, termasuk perbedaan rasa manis antara glukosa dan fruktosa.

2. Sumber Alami

  1. Glukosa

Glukosa dapat ditemukan secara alami dalam berbagai makanan, seperti nasi, roti, kentang, buah-buahan, dan sayuran. Selain itu, glukosa juga merupakan komponen utama karbohidrat kompleks seperti pati dan glikogen.

  1. Fruktosa

Fruktosa biasanya ditemukan pada buah-buahan dan madu. Fruktosa murni dapat diekstraksi dari sumber alami seperti tebu, jagung, atau buah-buahan untuk digunakan sebagai pemanis tambahan.

3. Metabolisme

  1. Glukosa

Glukosa merupakan sumber utama energi bagi tubuh manusia. Setelah dicerna, glukosa diserap langsung oleh darah dan dibawa ke seluruh tubuh untuk digunakan sebagai sumber energi. Kelebihan glukosa disimpan dalam hati dan otot sebagai glikogen untuk digunakan nanti ketika dibutuhkan.

  1. Fruktosa

Metabolisme fruktosa melibatkan proses yang berbeda dari glukosa. Ketika fruktosa dikonsumsi, harus diubah menjadi glukosa atau lemak oleh hati sebelum dapat digunakan sebagai sumber energi. Proses ini memerlukan enzim tambahan dan dapat menyebabkan penumpukan lemak di hati jika fruktosa dikonsumsi dalam jumlah besar.

4. Rasa Manis

  1. Glukosa

Glukosa memiliki rasa manis yang lebih rendah dibandingkan fruktosa. Glukosa cenderung memiliki rasa manis yang netral, yang membuatnya kurang menonjol dalam produk makanan dan minuman.

  1. Fruktosa

Fruktosa jauh lebih manis daripada glukosa. Karena kemampuannya yang sangat manis, fruktosa sering digunakan sebagai pemanis tambahan dalam banyak produk makanan dan minuman.

5. Dampak Terhadap Kesehatan

  1. Glukosa

Glukosa penting untuk menyediakan energi bagi tubuh, tetapi konsumsi berlebihan glukosa dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan masalah kesehatan jangka panjang seperti diabetes tipe 2 jika tidak diimbangi dengan pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat.

  1. Fruktosa

Konsumsi fruktosa yang berlebihan dapat meningkatkan produksi asam lemak dan trigliserida di hati, memicu penumpukan lemak di hati (hepatic steatosis) dan peningkatan kolesterol jahat (LDL). Penumpukan lemak di hati dan kolesterol jahat dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.

6. Penggunaan Industri

  1. Glukosa

Glukosa digunakan dalam banyak industri makanan dan minuman sebagai pemanis alami.

  1. Fruktosa

Fruktosa adalah salah satu pemanis tambahan yang paling umum digunakan dalam makanan dan minuman karena tingkat kemanisannya yang tinggi dan biaya produksinya yang relatif rendah.

Setelah memahami perbedaan antara glukosa dan fruktosa, kita jadi paham bahwa konsumsi gula yang berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memilih sumber alami dan mengonsumsinya dalam jumlah moderat.

Rekomendasi Arummi

Untuk mengurangi konsumsi gula berlebihan, kamu dapat beralih ke produk rendah gula. Sebagai alternatif, kamu bisa menggantikan minuman manis dengan susu kacang mede. 

Arummi cashew milk mengandung tinggi protein, serat, vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh. Dalam setiap sajian (170 mL), hanya terdapat 9 gram gula. Susu kacang mede juga tidak mengandung laktosa, sehingga aman dikonsumsi bagi mereka yang intoleran terhadap laktosa.

Dapatkan produknya di supermarket terdekat sekarang!

Author

Hadirkan kebaikan Arummi lebih dekat ke rumahmu

Berawal sebagai merek yang hanya tersedia secara daring, Arummi telah tumbuh dengan stabil dan kini dengan bangga telah tersedia di 360+ supermarket pada area Jabodetabek, Bandung, dan Bali.